Pengertian WILDCARD MASK, DHCP SERVER, DNAT, Dan APIPA

1.Pengertian Wildcard Mask?
Wildcard Mask adalah  suatu urutan angka-angka yang mengefektifkan paket Routing didalam subnets suatu jaringan property.
Fungsi dari wildcard mask: Wildcard mask panjangnya 32-bit yang dibagi menjadi empat octet. Wildcard mask adalah pasangan IP address. Angka 1 dan 0 pada mask digunakan untuk mengidentifikasikan bit-bit IP address. Wildcard mask mewakili proses yang cocok dengan ACL mask-bit. Wildcard mask tidak ada hubungannya dengan subnet mask.Wildcard mask dan subnet mask dibedakan oleh dua hal. Subnet mask menggunakan biner 1 dan 0 untuk mengidentifikasi jaringan, subnet dan host. Wildcard mask menggunakan biner 1 atau 0 untuk memfilter IP address individual atau grup untuk diijinkan atau ditolak akses. Persamaannya hanya satu dua-duanya sama-sama 32-bit.
 
cara mendapatkan nilai wildcard mask:
missal IP = 192.168.1.0     Subnet Mask =255.255.255.252    maka Wildcard=0.0.0.3 
cara menghitungnya :
Subnet Mask  = 255.255.255.252—-> 11111111. 11111111. 11111111. 11111100  Kebalikanya adalah wildcard yaitu
Wildcard = 00000000. 00000000. 00000000. 00000011 —> wildcard dari 255.255.255.252

 

2. cara kerja DHCP Server?
 
DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang meminta IP Address disebut dengan DHCP Client sedangkan komputer yang memberikan IP Address disebut sebagai DHCP Server. Dengan demikian Administrator tidak perlu lagi memberikan IP Address secara manual tapi cukup dengan memberikan referensi kepada DHCP Server.
DHCP server merupakan sebuah mesin yang menjalankan layanan yang dapat “menyewakan” alamat IP dan informasi TCP/IP lainnya kepada semua klien yang memintanya.
 
Cara kerja DHCP : Ketika DHCP client masuk/ bergabung ke dalam suatu jaringan client tersebut akan melakukan broadcast dengan mengirimkan pesan DHCPDISCOVER kesuatu network. Seluruh DHCP server akan merespon DHCPDISCOVER yang dikirimkan DHCP client tersebut dengan DHCPOFFER. Ketika client mendapatkan DHCPOFFER, client memiliki dua pilihan keputusan yaitu mengirimkan DHCPREQUEST untuk menerima konfigurasi dari DHCP server. Ketika DHCP server menerima DHCPREQUEST, DHCP server mengirimkan DHCPACK dengan membawa parameter  parameter konfigurasi untuk client dan memasukkan informasi itu kedalam dhcp lease database(berisikan tentang data yang menggunakan IP server) jika DHCP server menyetujui DHCPREQUEST dari client atau DHCP server mengirimkan DHCPACK atau dengan tidak merespon pesan DHCPREQUEST jika DHCP server tidak menyetujuinya. Jika DHCP client telah selesai atau meninggalkan jaringan tersebut maka DHCP client mengirimkan DHCPRELEASE sebagai tanda bahwa client telah keluar atau tidak menggunakan network address tersebut. Namun tidak semua system operasi yang melakukan ini.
 

 
3. Pengertian DNAT ?
DNAT adalah bagian dari NAT. DNAT digunakan untuk melakukan translasi field alamat tujuan (Destination Network Address Translation) pada header dari paket-paket yang memenuhi kriteria match. DNAT hanya bekerja untuk tabel nat pada chain PREROUTING dan OUTPUT atau chain buatan yang dipanggil oleh kedua chain tersebut. menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Banyaknya penggunaan metode ini disebabkan karena ketersediaan alamat IP yang terbatas, kebutuhan akan keamanan (security), dan kemudahan serta fleksibilitas dalam administrasi jaringan.
 

 
4. Pengertian APIPA ?

APIPA adalah salah satu fitur sistem operasi Micorsoft Windows yang secara otomatis mengassign alamat IP pada range 169.254.0.0 sampai 169.254.255.255 ketika server DHCP tidak tersedia di jaringan. APIPA digunakan untuk jaringan kecil yang tidak terkoneksi ke internet . Dengan menggunakan APIPA, komputer-komputer pada subnet tunggal bisa secara otomatis mengkonfigurasi diri dan bisa berkomunikasi dengan komputer yang lain pada subnet tanpa harus mengkonfigurasi TCP/IP secara manual..
 

 
Keuntungan APIPA
- Bisa bekerja seperti mekanisme failover server DHCP pada jaringan kecil
- Bisa mengassign alamat IP pada range tertentu secara otomatis
 

 
Kerugian APIPA
- Menyembunyikan masalah-masalah konektivitas yang mungkin terjadi
- Tidak bekerja diluar subnet 169.254.x.x
- Tidak bisa dirutekan

Comments

Post a Comment

Popular Posts